DAMPAK BURUK GESEK TUNAI

 Gesek Tunai Atau Biasa Di Sebut Gestun dapat di artikan sebagai pencairan limit secara cash di toko atau di salah satu merchat yang memang menyediakan layanan gestun tersebut.

Meskipun layanan gestun ini sangat memudahkan dalam pencairan atau saldo limit namun pada dasarnya aktivitas dan tindakan gestun ini telah di larang oleh pihak Bank Indonesia karna akan ada bebrapa dampak buruk yang akan terjadi apabila kalian melakukan hal tersebut. Hal ini cuga sebenarnya dapat merugikan beberapa pihak baik itu Negara, Nasabah Dan Juga Pihak Bank. Oleh sebab itu Bank Indonesia Melarang tindakan Gestun Tersebut. Dan juga Negara akan mengalami Potensi Kerugian diantaranya.

Menimbulkan potensi kredit macet.

Ketika nasabah melakukan gestun dengan limit yang besar bahkan sampai pada batas limit besar kemungkinan nasabah akan kesulitan dalam membayar tagihan limit tersebut dan membuat keuangan macet, Di tambah dengan adanya bunga berjalan yang membuat tagihan kredit semakin bertambah. Hingga nasabah akan terjebak dengan hutamg yang terus menrus tanpa akhir karena bunga tersebut.

Berpotensi di jadikan media tindak pencucian uang.

gestun rawan untuk di gunakan kemungkinan besar akan menimbulkan potensi tindak pencucian uang oleh pihak tertentu yang tidak bertanggungbjawab.

Penggunaan yang salah dengan adanya gestun.

Karna pada dasarnya limit yang di sediakan bukan untuk di tarik tunai dan menjadi uang cash melainkan untuk keperluan belanja dan membeli kebutuhan yang di perlukan dengan adanya gestun kita menjadikan limit tersebut sebagai uang cash yang di jadikan hutang oleh kita.

Rawan Penipuan Oleh Orang yang tidak bertanggu jawab.

Banyak kasus penipuan jasa gestun yang terjadi belakanagan ini banyak nasabah yang tertipu oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab, Dengan iming iming proses pencairan yang cepat sehingga mereka tergiur dan melakukan transaksi. Sebenarnya banyak merchant yang jujur hanya saja terkadang banyak nasabah yang tergiur oleh iming iming dari merchant penipu tersebut.